Jumat, 22 Maret 2013

Mengapa TI penting dalam BK ?



       Seiring kemajuan dan perkembangan zaman, seluruh aspek kehidupan akan menyesuaikan dengan kemajuan tersebut agar tidak terjadinya ketimpangan serta ketinggalan dalam mengikuti perkembangan zaman. Dari masa ke masa kemajuan seluruh aspek kehidupan akan terus berkembang secara dinamis serta selaras, dari kemajuan tersebut lahirlah istilah era informasi/global. 
           Dalam era informasi, kecanggihan teknologi informasi dan komunikasi telah memungkinkan terjadinya pertukaran informasi yang cepat tanpa terhambat oleh batas ruang dan waktu. Teknologi informasi dan komunikasi merupakan salah satu pendorong terjadinya globalisasi, oleh karena itu penguasaan teknologi informasi dan komunikasi merupakan hal mutlak yang harus dicapai. Teknologi informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, meliputi : memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dengan berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas.
A.      Pengertian Teknologi Informasi
Teknologi informasi adalah seperangkat alat yang membantu anda bekerja dengan informasi dan melakukan tugas-tugas yang berhubungan pemrosesan tertentu (Haag dan Keen, 1996).
Teknologi informasi tidak hanya sebatas pada teknologi komputer (perangkat keras dan perangkat lunak) yang digunakan untuk memproses dan menyimpan informasi, melainkan juga mencakup teknologi komunikasi untuk mengirimkan informasi (Martin, 1999).
Teknologi informasi adalah teknologi yang menggabungkan komputasi (komputer) dengan jalur komunikasi berkecepatan tinggi yang membawa data, suara, dan video (Williams dan Sawyer, 2003).
Dari ketiga pengertian di atas, maka pengertian teknologi informasi dapat disimpulkan bahwa teknologi informasi adalah gabungan antara teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi yang memberikan informasi yang dibutuhkan oleh individu (brainware).
B.       Penggunaan Teknologi Informasi dalam BK
Penggunaan teknologi informasi khususnya komputer kini sudah menjadi mata pelajaran wajib di sekolah-sekolah, mulai sekolah dasar hingga ke sekolah lanjutan atas dan sekolah kejuruan. Namun demikian yang paling besar pengaruhnya adalah di Perguruan Tinggi, di mana hampir semua perguruan tinggi di Indonesia sudah memanfaatkan teknologi ini dalam perkuliahannya, baik melalui tatap muka maupun secara online. Sebagai contoh seorang dosen dalam menyampaikan materinya tidak hanya mengandalkan media konvensional saja, melainkan sudah menggunakan unsur teknologi di dalamnya. Biasanya seorang dosen atau guru di PT tertentu dalam menyampaikan materi kuliah ditampilkan dalam bentuk slide presentasi dengan bantuan komputer.
Dengan teknologi ini mahasiswa atau siswa bisa mengikuti mata kuliah dengan baik, karena materi yang disampaikan selain mengandung materi yang berbobot juga mengandung unsur multimedia yang bisa menghibur. Di mana dengan bantuan komputer yang dihubungkan dengan multimedia projector seorang dosen tidak perlu menekan tombol keyboard atau papan ketik melainkan cukup menekan remote control yang dipegangnya.
C.      Sarana dan Prasarana Teknologi Informasi dalam BK
Perkembangan teknologi dan informasi di zaman yang semodern ini menyajikan berbagai macam kemudahan dan efisiensi dalam mencapai suatu tujuan yang terkait dengan pemanfaatannya. Khususnya dalam bimbingan dan konseling, dalam beberapa segi dan aspek layanan BK akan bisa tersalur dengan cepat dan efesien apabila bisa memanfaatkan teknologi informasi dengan baik. Adapun piranti/alat yang bisa mendukung penggunaan teknologi informasi dalam BK dapat diklasifikasikan menjadi dua, yaitu :
1)      Kemampuan Penguasaan Teknologi Informasi
Penguasaan teknologi dan informasi tidak semudah membalikan telapak tangan, namun untuk menguasainya dibutuhkan pelatihan-pelatihan yang secara khusus dapat meningkatkan dan mengembangkan kemampuan tersebut yang secara khusus pemanfaatannya mengarah pada sarana penunjang layanan BK. Adapun beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk mengembangkan kemampuan tersebut adalah sebagai berikut.
a.       Mengikuti kursus komputer dan internet
b.      Mengikuti pelatihan-pelatihan yang terkait dengan pengembangan kemampuan TI.
c.       Mengikuti seminar, lokakarya, workshop atau sejenisnya yang secara khusus bertemakan penguasaan teknologi informasi.
d.      Belajar secara mandiri melalui buku pedoman, CD pembelajaran yang terkait dengan penguasaan TI.
2)       Piranti Teknologi Informasi dalam BK
Dibutuhkan berbagai sarana pendukung untuk mewujudkan pemanfaatan teknologi informasi dalam bimbingan dan konseling. Adapun sarana tersebut diantaranya, yaitu: Komputer (PC) atau Notebook (Laptop) dan aplikasinya, jaringan Internet dan aplikasinya, Modem, Printer, LCD, Televisi, Telepon dan sejensinya.
D.      Jenis-jenis Teknologi Informasi yang Mendukung Kinerja BK
Berbagai jenis perkembangan teknologi di zaman yang semodern ini membuat individu menjadi semakin mudah untuk melakukan aktivitasnya. Keberadaan teknologi informasi membawa imbas positif terhadap bimbingan dan konseling, khusunya dalam pemanfaatannya sebagai sarana penunjang layanan bimbingan dan konseling. Guru bimbingan dan konseling seyogyanya dapat menguasai beberapa jenis teknologi yang bisa dimanfaatan dalam melakukan layanan bimbingan dan konseling yang lebih inovatif dan kreatif. Adapun beberapa teknologi informasi yang seyogyanya dikuasai oleh guru bimbingan dan konseling, yaitu:
1)   Penguasaan media komputer/laptop serta aplikasi yang relevan (Ms.Word, Excel dan Power Point), seperti : mengetik, membuat desain layanan BK inovatif, analisis data dan sejenisnya yang relevan dengan kebutuhan layanan BK.
2)   Penguasaan penggunaan media LCD/Proyektor serta perangkatnya untuk penyajian presentasi berbasis teknologi.
3)   Penguasaan penggunaan Printer untuk mencetak berbagai jenis dokumen yang sudah di buat dalam komputer/laptop.
4)   Penguasaan penggunaan media telepon/handphone sebagai sarana media telekomunikasi.
5)   Penguasaan media internet serta aplikasinya dalam upaya untuk dapat mengakses data, mengirim data dan dapat memanfaatkannya sebagai sarana melakukan layanan BK berbasis internet (cyber counseling).
6)   Penguasaan media pendukung koneksi internet, seperti Modem, LAN, Hotspot dan sejenisnya sehingga guru BK bisa memanfaatkan fasilitas internet sesuai dengan kebutuhan.

E. Kelebihan dan kekurang dalam pemafaatan Teknologi Informasi Dalam BK

1) Kelebihan

a) Konselor/guru Bk maupun konseli dapat lebih cepat mengakses semua informasi yang ada dan tidak harus melakukan proses konseling secara langsung atau face to face.
b) Dapat membangun hubungan / interaksisosial dari jarak jauh.
c) Sebagai metode pembelajaran yang menuntut kreativitas bagi buru BK dan tidak membuat siswa jenuh atau bosan.

2. Kekurangan

a) Pemanfaatan yang berlebihan (dalam hal negative, seperti penyalahgunaan situs porno, dsb).
b) Tidak semua dapat menggunakan dan memahami TI dengan baik.
c) Keterbatasan pada alat (computer dan line kabel internet).
d) Membutuhkan iaya yang tidak cukup sedikit.

2. Bentuk-betuk TI yang digunakan dalam layanan BK

Layanan BK tidak selalu face to face atau tatap muka. Terdapat layanan yang lebih mudah yaitu dengan cyber counseling yang memungkinkan konseli tidak merasa malu/canggung yang bisa dilakukan kapan dan dimana saja. Layanan bimbingan dan konseling dapat dilakukan dengan berbagai cara, diantaranya :

  1. Telepon
  2. Video-Phone
  3. Radio dan televisi
  4. Email
  5. Chatting
  6. Millis
  7. CD interaktif
  8. Web
  9. Blog
  10. E-Learning
  11. Situs Jejaring sosial
Dengan demikian pemanfaatan teknologi informasi dalam pengembangan layanan media BK diharapkan sebagai calon praktisi konselor atau guru BK sekolah dapat meningkatkan kemampuannya dalam bidang teknologi. Peningkatan kemampuan dapat dilakukan dengan mengikuti berbagai pelatihan-pelatihan atau bias melalui pembelajaran mandiri.

Jumat, 15 Maret 2013